syabab.com – Sholat Dhuha dikenal sebagai salah satu ibadah sunnah yang dipercaya dapat membuka pintu rezeki. Banyak orang yang istiqamah melakukannya setiap hari dengan harapan mendapatkan kelapangan hidup. Namun, tak sedikit pula yang merasa rezekinya tetap seret meski sudah rutin menunaikan sholat Dhuha. Apa yang sebenarnya terjadi?
Ternyata, ibadah bukanlah satu-satunya kunci kelancaran rezeki. Ada faktor lain yang bisa menjadi penghalang datangnya berkah meski kita sudah rajin beribadah. Berikut ini adalah 7 penyebab kenapa rezeki tetap seret meski rajin sholat Dhuha setiap hari.
1. Niat yang Tidak Tulus
Sholat Dhuha seharusnya dilakukan karena Allah SWT, bukan semata-mata karena ingin mendapatkan rezeki materi. Jika niat kita tidak lurus, maka keberkahan dari ibadah bisa berkurang. Allah lebih menyukai ibadah yang dilakukan dengan ikhlas, bukan karena pamrih. Maka dari itu, penting untuk selalu memperbaiki niat dalam setiap ibadah, termasuk sholat Dhuha.
2. Masih Sering Berbuat Maksiat
Rezeki bisa terhalang karena dosa-dosa yang kita lakukan, baik disadari maupun tidak. Mulut yang suka menggunjing, hati yang iri, atau perilaku yang curang dalam berdagang bisa menjadi penghalang datangnya keberkahan. Allah SWT menyukai kebersihan hati dan perbuatan. Oleh karena itu, selain memperbanyak ibadah, penting juga untuk menjaga diri dari perbuatan maksiat.
3. Tidak Menjaga Silaturahmi
Silaturahmi adalah salah satu amalan yang bisa memperluas rezeki. Rasulullah SAW bersabda bahwa siapa yang ingin dilapangkan rezekinya dan dipanjangkan umurnya, hendaklah dia menyambung tali silaturahmi. Jika kita rajin ibadah namun memutus hubungan dengan saudara, teman, atau tetangga, bisa jadi itu menjadi penyebab rezeki seret.
4. Kurang Ikhtiar dalam Usaha
Sholat Dhuha adalah sarana spiritual untuk membuka pintu rezeki, namun bukan berarti kita boleh bermalas-malasan dalam usaha dunia. Allah memerintahkan umat-Nya untuk bekerja keras dan berikhtiar. Jika seseorang hanya mengandalkan ibadah tanpa usaha nyata, maka hasilnya pun akan minim. Rezeki tidak datang begitu saja tanpa kerja keras.
5. Tidak Bersyukur
Kurangnya rasa syukur juga bisa menjadi penghalang rezeki. Terkadang, seseorang merasa kurang terus meski sudah mendapatkan banyak hal. Sikap ini bisa membuat hati sempit dan rezeki sulit berkembang. Allah berjanji dalam Al-Qur’an, bahwa jika kita bersyukur, maka Dia akan menambah nikmat kita. Maka perbanyaklah bersyukur, sekecil apapun rezeki yang datang.
6. Mengabaikan Hak Orang Lain
Rezeki yang kita peroleh juga mengandung hak orang lain, seperti zakat, infaq, dan sedekah. Jika kita menahan hak tersebut, bisa jadi Allah menahan rezeki yang seharusnya mengalir. Dengan memberi, justru kita membuka pintu-pintu rezeki lain. Ingat, apa yang kita berikan tidak akan mengurangi harta, justru akan menambah berkahnya.
7. Tidak Sabar dan Mudah Putus Asa
Proses datangnya rezeki seringkali tidak instan. Banyak orang yang sudah sholat Dhuha beberapa minggu atau bulan, tapi langsung menyerah saat merasa belum ada perubahan. Padahal, Allah menguji kesabaran dan keikhlasan hamba-Nya. Konsistensi dan keyakinan adalah kunci. Jangan mudah putus asa hanya karena hasil tak kunjung terlihat.
Kesimpulan
Sholat Dhuha memang memiliki keutamaan besar, termasuk membuka pintu rezeki. Namun, keberkahan rezeki tidak hanya tergantung pada ibadah semata. Niat yang tulus, menjauhi maksiat, menjaga silaturahmi, berikhtiar, bersyukur, serta memberi kepada sesama adalah faktor penting yang harus kita perhatikan.
Jadikan sholat Dhuha sebagai bagian dari usaha menyeluruh untuk menjadi pribadi yang lebih baik. Dengan begitu, bukan hanya rezeki yang akan datang, tapi juga ketenangan dan keberkahan hidup.
