Tips Mengumpulkan Dana Darurat Bagi yang Hobi Jalan-jalan

Sebagai penghobi travelling, menyiapkan dana untuk jalan-jalan adalah hal wajib. Lalu bagaimana dengan dana darurat? apakah juga sudah disiapkan? Dana darurat sangatlah penting, agar ketika terjadi situasi yang mendesak kamu tidak perlu lagi pusing. Maka daripada itu, bagi kamu yang hobi jalan-jalan perlu tahu tips untuk mengumpulkan dana darurat. 

Beda Dana Darurat dengan Tabungan 

Tapi sebelum membahas tips mengumpulkan dana darurat, kamu harus terlebih dahulu mengetahui perbedaan antara dana darurat dengan tabungan. Walaupun pada dasarnya sama, tapi dana darurat dan tabungan sangatlah berbeda. Berikut ini perbedaannya: 

  • Tabungan 

Menabung adalah kegiatan menyisihkan uang dari pendapatan atau gaji, di mana sangat disarankan kamu menabung 10% dari gaji yang diperoleh tiap bulannya. Uang yang ditabungkan biasanya memiliki tujuan jelas, semisalnya untuk membeli rumah, mobil, investasi ataupun jalan-jalan. Tentu saja lama waktu menabung tergantung dari tujuan yang sudah kamu tetapkan. Sehingga tabungan bisa digunakan kapan saja bila memang sudah mencapai jumlah target yang ditentukan. 

  • Dana darurat 

Sedangkan dana darurat adalah dana yang dipersiapkan ketika menghadapi kondisi yang darurat. Semisalnya kehilangan pekerjaan, mendapatkan sakit yang tidak terduga dan kondisi lain yang memang sekiranya tidak dapat diprediksi. 

Apabila tabungan harus bisa digunakan kapan saja, dana darurat ini tidak boleh disentuh sedikit pun. Semisalnya kamu ingin membeli handphone atau mobil, maka tidak boleh menggunakan dana darurat ini. 

Dana darurat yang ideal menurut ahli adalah sekitar 3 hingga 6 kali jumlah pengeluaran tiap bulannya untuk yang belum menikah. Apabila sudah ada tanggungan, maka sudah pasti jumlah dana darurat yang perlu disiapkan lebih besar. 

Dari kedua perbedaan tersebut, sudah bisa ditarik kesimpulan bahwa antara tabungan dan dana darurat memiliki penggunaan yang berbeda. 

Tips Mengumpulkan Dana Darurat 

Dilihat dari seberapa pentingnya dana ini, maka kamu harus benar-benar mulai mempertimbangkan untuk menyisihkan dana darurat. Berikut ini adalah tips untuk mengumpulkan dana darurat bagi kamu yang hobi jalan-jalan: 

  • Hitung pengeluaran tiap bulan 

Kamu harus menghitung pengeluaran pokok tiap bulannya. Pengeluaran pokok ini seperti uang transportasi, uang makan, uang pembayaran tagihan dan belanja kebutuhan lainnya. Jika sudah mendapatkan angka pasti, maka kamu akan melihat ada sisa uang. Dari sisa uang tersebut, kamu bisa membagi untuk tabungan jalan-jalan dan dana darurat. Tidak perlu menyisihkan dana darurat dalam jumlah besar, yang terpenting adalah kamu sudah menyiapkannya. 

  • Gunakan rekening terpisah 

Ada baiknya kamu menyimpan dana darurat dan tabungan dengan menggunakan rekening yang terpisah. Pilihlah rekening yang minim biaya admin. Kamu juga bisa menghitung dana darurat sebagai pengeluaran tiap bulan, sehingga kamu bisa langsung menyisihkan gaji agar tidak tergoda menggunakannya. 

  • Konsisten 

Kunci terpenting untuk mengumpulkan dana darurat adalah konsisten. Jadikanlah menabung dana darurat ini sebuah kebiasaan setiap bulannya. Karena dengan konsisten kamu bisa menyisihkan dana darurat dengan jumlah yang cukup. Selain itu juga, kebiasaan ini akan sangat baik untuk di masa depan. 

  • Mengumpulkan uang koin 

Cara ini mungkin sering kamu lakukan semasa kecil. Tidak ada salahnya kamu mengumpulkan uang koin dan dimasukan ke dalam celengan secara berkala. Karena semakin lama, jumlahnya tentu akan semakin banyak. Apalagi uang koin adalah alat tukar resmi, sehingga dapat kamu masukan ke dana darurat jika memang sudah cukup banyak. 

  • Berhemat 

Melakukan penghematan juga sangat penting sekali agar kamu bisa menyisihkan uang lebih banyak. Kamu dapat mengurangi pengeluaran seperti nongkrong di café, tidak belanja baju ataupun barang masih ada di rumah. 

Kamu juga bisa berbelanja kebutuhan pokok dengan pilihan barang yang murah. Tidak ada salahnya memilih barang yang berfungsi sama dengan harga yang lebih ringan. Kamu juga bisa memanfaatkan diskon untuk mendapatkan barang kebutuhan atau memilih berbelanja di pasar tradisional yang harganya jauh lebih murah dari supermarket. 

  • Mencari tambahan pendapatan 

Tidak ada salahnya kamu mencari tambahan pendapatan seperti bekerja sambilan atau membuka usaha kecil-kecilan di rumah. Dengan cara ini, kamu bisa menambah pemasukan tiap bulan untuk memenuhi kebutuhan dan juga menyisihkan dana darurat. Kamu juga bisa mencari tambahan penghasilan dengan berjualan jasa seperti penulis artikel, desain ataupun editor. 

  • Jual barang-barang yang sudah tidak dipakai 

Tidak ada salahnya kamu menjual barang-barang yang sekiranya sudah tidak terpakai. Kamu bisa melakukan penawaran kepada teman terdekat atau menjualnya di platform e-commerce ataupun marketplace. Pilihlah barang yang sekiranya masih bagus kondisinya. Untuk perbandingan harga, kamu dapat mencarinya di internet. 

Dengan mengikuti cara di atas, kamu bisa tetap melakukan hobi jalan-jalan dan menabung untuk keperluan dana darurat. Hal paling penting dalam menyiapkan dana darurat adalah manajemen keuangan yang tepat. Buatlah sistem keuangan yang sekiranya yang efektif untuk kamu.

Jangan lupa menabung di Senyumku